Dunia Adalah Drama

Drama ...
Ah tak asing lagi bagi kita mengenai sebuah drama, yaitu tempat dimana merupakan sebuah pelakonan atau permainan dunia peran . Dan dalam Islam dunia ini hanyalah panggung sandiwara saja hanya sebuah panggung drama saja dan kita semua yang bernama manusia adalah aktor dan aktrisnya , Allah sutradaranya , bumi yang kita pijak adalah panggung nya . Skenario sudah Allah buat dengan kehendak-Nya ada yg jadi presiden , dokter , pilot , rakyat biasa , tukang beri komentar ( biasanya sih netizen ) dan kadang ada juga yg perannya jadi tukang marah melulu.

Namun karena begitu apiknya skenario Allah hingga banyak aktor dan aktris di panggung dunia ini yg lalai bahkan lupa kalau ternyata panggung drama itu hanya sementara saja tidak kekal abadi semuanya akan berakhir .
Allah SWT berfirman :
"Ketahuilah olehmu semua, bahwasanya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan senda-gurau, perhiasan dan bermegah-megah antara sesamamu, berlomba banyak kekayaan dan anak-anak. Perumpamaannya adalah seperti hujan yang mengherankan orang-orang kafir (yang menjadi petani) melihat tumbuh tanamannya, kemudian menjadi kering lalu engkau lihat menjadi kuning warnanya, kemudian menjadi hancur binasa. Dan di akhirat siksa yang amat sangat untuk mereka itu (yang berbuat kesalahan), juga pengampunan dari Allah serta keridhaan (bagi orang-orang yang berbuat kebaikan) dan tidaklah kehidupan dunia ini melainkan hanyalah kesenangan tipuan belaka." (Q.S Al-Hadid : 20) 
Dan sangat sedikit sekali manusia yg menyadari bahwa ini hanyalah sebuah drama kehidupan di dunia ini hanya sebuah drama.
Allah SWT berfirman:
"Dan tidaklah kehidupan di dunia ini melainkan senda-gurau dan permainan belaka dan sesungguhnya perumahan akhirat adalah kehidupan yang sebenarnya, jikalau mereka mengetahui." (Q.S Al-Ankabut: 64)

Namanya juga drama pasti toh ada penonton nya lalu siapa penontonnya ? Yups penonton nya adalah syaithon sndri . Syaithon selaku penonton terus bersorak Sorai terus memperdaya para aktor dan aktris untuk memenuhi keinginan mereka agar terus memainkan dan hanyut dalam drama duniawi dan para pemain yg lemah iman tentu akan sangat senang apabila penonton nya bersorak Sorai apalgi jika tuntutan penonton di penuhi maka akan semakin riuh dan hanyutlah sang pemain dalam permainan yg sia sia .
" Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah syetan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah." (Q.S Fathir: 5)
Maka dari itu tumbuhkan lah kesadaran kita akan dunia ini memainkan peran dengan sebaik baiknya ya tak Maslah selama kita tidak hanyut di dalamnya dan tetap sesuai arahan sang sutradara yaitu Allah bukan arahan penonton nya yaitu syaithon . 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Awan Biru